Salah satu nikmat Allah SWT adalah mata, yang mana dengannya kita bisa melihat banyak hal, melihat dunia yang penuh warna, melihat keindahan dan kesempurnaan ciptaan-Nya. oleh karena itu mari kita syukuri nikmat-Nya ini dengan mengucapkan Alhamdulillah karena nikmatnya yang besar ini masih berfungsi dengan baik.
Selain mensyukuri kita juga wajib menjaganya. Bagaimana cara menjaganya..?, yang pertama kita harus menjaga kesehatan mata kita. dan yang kedua kita harus menjaga mata kita dari apa yang telah diharamkan Allah SWT untuk dilihat seperti aurat dan yang lainnya.
قُل لِّلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا۟ مِنْ
أَبْصَٰرِهِمْ وَيَحْفَظُوا۟ فُرُوجَهُمْ ۚ ذَٰلِكَ أَزْكَىٰ لَهُمْ ۗ إِنَّ
ٱللَّهَ خَبِيرٌۢ بِمَا يَصْنَعُونَ
Katakanlah
kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan
memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka,
sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat". QS. An Nuur: 30
Apabila kita terlanjur atau tanpa sengaja melihat yang diharamkan oleh Allah SWT. maka segeralah kita memalingkan pandangan dari yang haram tersebut.
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ مَا رَأَيْتُ شَيْئًا أَشْبَهَ بِاللَّمَمِ مِمَّا قَالَ
أَبُو هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ
كَتَبَ عَلَى ابْنِ آدَمَ حَظَّهُ مِنْ الزِّنَا أَدْرَكَ ذَلِكَ لَا مَحَالَةَ
فَزِنَا الْعَيْنِ النَّظَرُ وَزِنَا اللِّسَانِ الْمَنْطِقُ وَالنَّفْسُ تَمَنَّى
وَتَشْتَهِي وَالْفَرْجُ يُصَدِّقُ ذَلِكَ أَوْ يُكَذِّبُهُ
Ibnu mengatakan, belum pernah kulihat sesuatu yang lebih mirip dengan dosa-dosa kecil daripada apa yang dikatakan oleh Abu Hurairah dari Nabi shallallahu'alaihi wasallam; "Allah menetapkan atas anak Adam bagiannya dari zina, ia pasti melakukan
hal itu dengan tidak dipungkiri lagi, zina mata adalah memandang,
zina lisan adalah bicara, jiwa mengkhayal dan kemaluan yang akan membenarkan itu
atau mendustakannya". HR Bukhari
0 komentar:
Post a Comment